BUKU
Pembelajaran Terpadu : untuk Taman Kanak-Kanak / Raudatul Athfal dan Sekolah Dasar
Pendidikan adalah hak setiap anak dalam rangka mengembangkan dirinya sesuai dengan kondisinya, hal tersebut ditegaskan dalam Undang-undang No. 20 tahun 2003 tentang perlindungan anak. Demikian pula pendidikan bagi anak usia dini, dimana semua anak mempunyai hak untuk mendapatkan kesempatan melalui pemberian stimulasi pendidikan yang tepat bagi pertumbuhan dan perkembangan, sehingga anak dapat berkembang secara optimal sesuai dengan potensinya.
Terdapat dua istilah yang secara teoritis memiliki hubungan yang saling terkait dan ketergantungan satu dan lainya, yaitu intregated intregrated curriculum (kurikulum terpadu) dan intregated learning(pembelajaran terpadu). Kurikulum terpadu adalah kurikulum yang menggabungkan sejumlah disiplin ilmu melalui pemaduan isi, keterampilan dan sikap. Rasional pemaduan itu antara lain disebabkan oleh beberapa hal berikut,
1. Kebanyakan masalah dan pengalaman (termasuk pengalaman belajar) bersifat interdisipliner, sehingga untuk memahami, memepelajari dan memecahkanya diperlukan multi-skill.
2. Adanya tuntutan interaksi kolaboratif yang tinggi dalam memecahkan berbagai masalah.
3. Memudahkan anak membuat hubungan antar skemata dan transfer pemahaman antar konteks.
4. Demi efisiensi.
5. Adanya tuntutan keterlibatan anak yang tinggi dalam proses pembelajaran.
Pembelajaran Terpadu adalah pendekatan pembelajaran yang secara sengaja mengaitkan beberapa aspek, baik dalam intra pelajaran maupun antar mata pelajaran dan disesuaikan dengan tingkat perkembangan peserta didik sehingga pembelajaran akan lebih bermakna.
Prinsip pembelajaran terpadu meliputi: 1) prinsip penggalian tema; 2) prinsip pelaksanaan pembelajaran terpadu; 3) prinsip evaluasi; dan 4) prinsip reaksi
Keberhasilan suatu program Pendidikan Anak usia Dini sangat dipengaruhi oleh jumlah sasaran yang berperan serta. Pada tahun 2005, sasaran garapan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) usia 0 sampai 6 tahun sekitar 28 juta yaitu usia dibawah 4 tahun berjumlah 16,4 juta dan usia 4 sampai 6 tahun berjumlah 11,6 juta jiwa. Sementara itu yang sudah terlayani Paud baru sekitar 28% dan anak yang terlayani melalui TK dan RA sekitar 33,2%.1 Jumlah tersebut sudah tidak signifikan pada tahun 2006, terutama pada kelompok anak usia 4 sampai 6 tahun, angka diatas memberikan gambaran bahwa masih banyaknya anak usia dini yang belum terlayani dengan program PAUD.
Program PAUD diselenggarakan sebelum jenjang pendidikan dasar dan dapat diselenggarakan melalui jalur pendidikan formal, non formal dan informal.2 Sasaran PAUD jalur nonformal adalah anak-anak usia dini yang karena sesuatu hal terpaksa tidak dapat atau tidak mampu mengikuti PAUD pada jalur pendidikan formal. Dan dengan sasaaran tersebut maka, kebijakan yang ditempuh adalah mengembangkan PAUD yang murah dan mudah namun mengedepankan prinsip PAUD yang benar sesuai dengan tingkat pertumbuhan, perkembangan psikologis dan kebutuhan spesifik anak.
16TD160725.00 | TD 372.1103 DIM p | My Library (Lantai 2, Tandon) | Tersedia |
16SR160725.01 | SR 372.1103 DIM p C.1 | My Library (Lantai 2, Sirkulasi) | Tersedia |
16SR160725.02 | SR 372.1103 DIM p C.2 | My Library (Lantai 2, Sirkulasi) | Tersedia |
16SR160725.03 | SR 372.1103 DIM p C.3 | My Library (Lantai 2, Sirkulasi) | Tersedia |
16SR160725.04 | SR 372.1103 DIM p C.4 | My Library (Lantai 2, Sirkulasi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain