SKRIPSI PGMI
Penerapan Sistem Full Day School Sebagai Upaya Untuk Meningkatkan Mutu Pembelajaran Di SD IT Gondang Kab. Pekalongan
Full day school adalah proses sekolah sepanjang hari atau proses belajar mengajar yang diberlakukan dari pagi sampai sore hari. pendidikan. Mutu pembelajaran di sekolah/ madrasah merefleksikan keberhasilan sekolah/madrasah dalam mencapai tujuan pembelajaran. Pembelajaran dikatakan bermutu jika semua unsur termasuk peserta didik, pendidik, dan tenaga Mutu pembelajaran pada dasarnya merupakan sasaran utama dari setiap penyelenggaraan kependidikan mampu menunjukkan kinerja terbaiknya dalam melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya.
Rumusan masalah penelitian ini adalah Bagaimana penerapan sistem Full Day School sebagai upaya untuk meningkatkan mutu pembelajaran di SD Islam Terpadu Gondang? apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam penerapan sistem Full Day School di SD Islam Terpadu Gondang?.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (Field Reseach) dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara serta dokumentasi. Metode analisis data hasil penelitian dilakukan dengan menggunakan analisis reduksi data dan pengambilan kesimpulan.
Hasil Penelitian menunjukan Pembelajaran sistem full day school SD IT Gondang sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan adalah dalam programnya yang pertama, Sarapan Pagi dengan dengan diberi pertanyaan perkalian, pembagian dan seputar pembelajaran kedua, program TPQ pagi dan siang yang mencangkup TPQ mengaji jilid, Tahsin yaitu membaca Al-Qur’an dan Tahfidz Al-Qur’an. Ketiga, program bimbingan belajar klasikal dan klinik yang sangat membantu siswa dalam mengatasi siswa yang kurang dalam memahami pembelajaran. Faktor pendukung dan penghambat sistem full day school dari internal pendukungnya adalah dari pihak yayasan mendukung penuh, kemudian buku-buku pelajaran sudah lengkap sedang dari eksternal adalah walimurid juga mensupport dan mendukung program yang diadakan sekolah. Sedangkan faktor penghambatnya adalah dari faktor internal yaitu keterbatasan sarana prasarana, faktor penghambat eksternalnya yaitu sering terjadinya keterlambatan dalam menjemput kepulangan siswa.
20SK2023063.00 | SK PGMI 20.063 AFI p | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain