SKRIPSI PGMI
Upaya Guru Dalam Mengatasi Kesulitan Belajar Matematika Pada Siswa Kelas IIIMSI 18 Medono Kota Pekalongan
Dalam proses belajar mengajar di sekolah, setiap guru senantiasa
mengharapkan agar siswanya dapat mencapai hasil belajar yang maksimal.
Namun pada kenyataannya ada beberapa siswa yang menunjukkan gejala tidak
mencapai hasil belajar yang diharapkan. Pada siswa kelas III kemampuan
berhitung belum dapat dicapai seluruh siswa kelas III. Untuk itu guru perlu
melakukan upaya untuk mengatasi kesulitan belajar matematika .
Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana kesulitan belajar
matematika pada siswa kelas III MSI 18 Medono Kota Pekalongan dan
bagaimana upaya guru dalam mengatasi kesulitan belajar matematika pada siswa
kelas III MSI 18 Medono Kota Pekalongan. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengetahui kesulitan belajar matematika pada siswa kelas III MSI 18 Medono
Kota Pekalongan dan untuk mengetahui upaya guru dalam mengatasi kesulitan
belajar matematika pada siswa kelas III MSI 18 Medono Kota Pekalongan.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian
studi lapangan (field research). Subjek pada penelitian ini adalah guru kelas III
dan siswa kelas III MSI 18 Medono Kota Pekalongan. Pengumpulan data diambil
dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data dari model
Miles dan Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kesulitan belajar matematika yang
dialami siswa kelas III adalah kesulitan dalam cara mengoperasikan matematik
(perkalian, pembagian, penjumlahan dan pengurangan), kesulitan memahami
istilah matematika, mengubah soal tulisan ke simbol matematika, dan kelemahan
dalam menghitung. Upaya untuk mengatasi kesulitan belajar matematika di kelas
III MSI 18 Medono Kota pekalongan yakni guru menyuarakan konsep matematis
yang sulit dimengerti dan meminta anak mendengarkan dengan cermat, guru
menuangkan konsep matematis ataupun angka-angka secara tertulis di atas kertas
agar anak mudah melihatnya dan tidak sekadar abstrak, guru menuangkan konsepkonsep
matematis dalam praktek serta aktivitas sederhana sehari-hari, guru
memberi pujian setiap keberhasilan, kemajuan atau bahkan usaha yang dilakukan
oleh anak, guru melakukan kerja sama dengan orangtua untuk mengetahui
perkembangan dan kesulitan anak, dan metode yang digunakan guru saat
pembelajaran berlangsung yaitu metode ceramah, metode demonstrasi, dan
metode drill.
20SK2023015.00 | SK PGMI 20.015 KAR u | My Library (lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain