SKRIPSI PGMI
Implementasi Teori Kognisi Vygotsky Dalam Interaksi Pembelajaran Tematik Di Kelas IV SDN Waru Kidul Wiradesa Pekalongan
Interaksi atau hubungan timbal balik antara guru dan siswa itu merupakan syarat utama bagi berlangsungnya proses belajar mengajar. Vygotsky telah menambahkan teorinya tentang perkembangan kognitif dan membantu menerapkan informasi ini di ruang kelas. Kondisi peserta didik di kelas IV SDN Waru Kidul Wiradesa terbilang memerlukan bimbingan dalam adaptasi antara perpindahan dari kelas rendah ke jenjang yang lebih tinggi. Oleh karena itu diperlukan usaha sadar untuk mengendalikan lingkungan sedemikian rupa agar mempunyai orientasi pada tujuan pendidikan, salah satunya pada pembelajaran tematik.
Rumusan masalah penelitian dari uraian tersebut ada dua, yaitu 1) Bagaimana implementasi teori kognisi Vygotsky dalam interaksi pembelajaran tematik kelas IV di SDN Waru Kidul Wiradesa?, 2) Apa saja faktor pendukung dan penghambat implementasi teori kognisi Vygotsky dalam interaksi pembelajaran tematik kelas IV di SDN Waru Kidul Wiradesa?. Penelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan implementasi teori kognisi Vygotsky dalam interaksi pembelajaran tematik kelas IV di SDN Waru Kidul Wiradesa, mendiskripsikan apa saja faktor pendukung dan penghambat implementasi teori kognisi Vygotsky dalam interaksi pembelajaran tematik kelas IV di SDN Waru Kidul Wiradesa?.
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kualitatif, dengan jenis penelitian lapangan (field reseach). Teknik pengumpulan datanya dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis data yang digunakan adalah dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kegiatan implementasi teori kognisi Vygotsky dalam interaksi pembelajaran tematik kelas IV di SDN Waru Kidul Wiradesa meliputi: 1) Kegiatan awal, 2) Kegiatan inti, guru sudah menggunakan pendekatan scientific tetapi kegiatan menalar jarang digunakan dalam pembelajaran. Kegiatan yang digunakan yaitu mengamati, menanya, eksplorasi dan mengkomunikasikan. Walaupun anak tetap dilibatkan dalam pembelajaran aktif, guru secara aktif mendampingi setiap kegiatan anak. Dalam istilah teoritis, berarti anak bekerja dalam Zone of proximal developmnet dan guru menyediakan scaffolding, 3) Kegiatan penutup. Metode yang sering digunakan guru adalah metode tanya jawab dan diskusi. Hampir setiap pembelajaran guru menggunakan media pembelajaran. Adapun faktor pendukung dan penghambatnya terdapat faktor internal maupun eksternal.
19SK1923152.00 | SK PGMI 19.152 MUR i | My Library (Lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain