SKRIPSI BPI
Peran Pembimbing Agama Islam dalam Membina Akhlak Warga Binaan Rumah Tahanan Kelas II A Kota Pekalongan
Kesejahteraan baik materil maupun non materil yang di pengaruhi oleh
beberapa faktor. Dapat di katakan sebagai sejahtera apabila masyarakat terpenuhi
beberapa indikator dari kesejahteraan. Home industri kerajinan sapu gelagah di
desa Majalangu merupakan kegiatan usaha yang mampu memperluas lapangan
pekerjaan dapat berperan dalam meningkatkan perekonomian masyarakat,
mengurangi tingkat pengangguran serta dapat berperan dalam meningkatkan
kesejahteraan masyarakat. Kasejahteraan yang optimal (kesejahteraan islami)
akan tercapai apabila kecerdasan material dan kecerdasan spiritual seimbang.
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis peran industri kerajinan sapu
gelagah di desa Majalangu dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat muslim
dan pandangan ekonom islam terhadap peran industri kerajinan sapu gelagah
dalam meningkatkan kesejahteraan.
Penelitian ini, adalah jenis penelitian lapangan yang menggunakan
pendekatan kualitatif, dengan data primer dan sekunder yang di pecahkan melalui
observasi, wawancara juga dokumen-dokumen yang terkait.
Adapun hasil dari penelitian ini dapat di ambil kesimpulan bahwa Industri
kerajinan sapu gelagah merupakan usaha yang cukup membantu perekonomian
masyarakat, membantu memenuhi kebutuhan pendidikan, kebutuhan kesehatan,
kebutuhan sosial serta kebutuhan investasi/ menabung. Berdasarkan tinjauan
ekonom islam, bahwa masyarakat muslim industri kerajinan sapu gelagah desa
Majalangu memiliki kecerdasan ekonomi (material quotient) dan kecerdasan
spiritul (spiritual quotient). Namun kesejahteraan yang islami (Islamic Welfare)
belum sepenuhnya di capai karena masih ada beberapa masyarakat yang
mengalokasikan hartanya secara berlebihan.
19SK1935017.00 | SK BPI 19.017 MAJ i | My Library (Lantai 3 Referensi dan Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain