SKRIPSI BPI
Pelaksanaan Program Bimbingan Mental (Bintal) dalam Membentuk Akhlak Warga Binaan di Rumah Tahanan Negara Kelas II A Pekalongan
Kata Kunci: Bimbingan Mental dan Akhlak
Bimbingan mental (BINTAL) adalah suatu usaha pemberian bantuan terhadap individu atau sekelompok orang untuk menemukan dan mengembangkan keutuhan kepribadian atau kemantapan kepribadian dimana keutuhan kepribadian dapat diukur melalui derajat keharmonisan, kesehatan jasmaniah, psikologis dan kehidupan ruhaniah.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah Bagaimana kondisi akhlak warga binaan di Rumah Tahanan Negara kelas IIA Pekalongan? Bagaimana proses pelaksanaan program Bimbingan mental (Bintal) di Rumah Tahanan Negara di kelas IIA Pekalongan?
Dalam memahami persoalan tersebut, penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan (field research). Sedangkan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa warga binaan di Rumah Tahanan Negara Kelas II A Pekalongan sebelum memgikuti kegiatan bimbingan mental menunjukan bahwa akhlak warga binaan kurang baik, adapun akhlak warga binaan yang kurang baik adalah pesimis, kurang bersukur, kesadaran diri yang kurang, sikap individualis.
Dengan adanya kegiatan Bimbingan Mental memperlihatkan perubahan yang begitu baik, seperti warga binaan mengalami perubahan yang positif baik itu dalam hal menjalin hubungan dengan Allah SWT (hablum minallah), menjalin hubungan dengan diri sendiri, menjalin hubungan dengan sesama manusia (hablum minannas) dan mejalin hubungan dengan lingkungan sekitar, lebih bisa bersukur, memiliki pandangan yang lebih positif bahwa mereka masuk ke Rumah Tahanan Negara Kelas II A Pekalongan adalah salah satu jalan untuk memperbaiki hidupnya, lebih bisa menghargai orang lain dan menya dari bahwa dirinya tidak mungkin bisa hidup sendiri.
18SK1835090.00 | SK BPI 18.090 SET p | My Library (lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain