TA PERBANKAN SYARIAH
Implementasi Kelayakan Penyaluran Pembiayaan CEMARA Di KSPPS KOPENA Cabang Tirto
Kata Kunci : Murabahah, Pembiayaan Cemara (Cepat, Aman, Sejahtera), prinsip 5C(Character, Capacity, Capital, Collateral, Condition Of Economic), KSPPS KOPENA Cabang Tirto.
KSPPS KOPENA Cabang Tirto adalah lembaga keuangan mikro syariah yang terletak di Tirto, merupakan cabang dari KSPPS KOPENA Pekalongan. Salah satu produk pembiayaan di KOPENA yaitu Pembiayaan Cemara (Cepat, Aman, Sejahtera), pembiayaan ini menggunakan akad murabahah. Pembiayaan Cemara sangat diminati banyak nasabah dengan total nilai pembiayaan yang setiap tahunnya meningkat, namun tidak luput juga dengan nasabah yang pembayarannya tidak lancar dari setiap tahunnya. Maka pihak KOPENA perlu mengetahui terlebih dahulu nasabah yang akan diberikan pembiayaan. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu, bagaimana kriteria kelayakan debitur dalam pemberian pembiayaan cemara di KSPPS KOPENA Cabang Tirto, dan bagaimana implementasi penilaian prinsip 5C dalam penyaluran pembiayaan cemara yang dilakukan oleh KSPPS KOPENA Cabang Tirto.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) pendekatan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif denagn mengambil lokasi di KSPPS KOPENA Cabang Tirto. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, dokumentasi, observasi. Untuk memperoleh hasil penelitian yang dipertanggungjawabkan kredibilitasnya uji keabsahan data dilakukan triangulasi sumber dan triangulasi metode. Dan metode analisis data yang digunakan untuk penelitian analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini menggambarkan bahwa di KOPENA produk pembiayaan cemara dengan akad murabahah digunakan sebagai pembiayaan konsumtif. Pembiayaan ini menyediakan dana bagi nasabah yang membutuhkan mulai dari Rp. 1.000.000,- sampai dengan Rp 10.000.000,- jangka waktu pinjaman dari 1 bulan hingga 24 bulan, dengan margin 2% setiap bulannya. Margin yang sedikit banyak nasabah yang berminat untuk mengambil pembiayaan di KOPENA dengan produk pembiayaan cemara. Banyaknya nasabah yang mengajukan pembiayaan, KOPENA mempunyai kriteria nasabah dalam pemberian pembiayaan dan menganalisisnya dengan menggunakan prinsip 5C. Penerapan analisis yang dilakukan KSPPS KOPENA Cabang Tirto dalam menilai kelayakan nasabah pembiayaan cemara belum dilakukan secara optimal. Penerapan prinsip 5C lebih menekankan pada prinsip character (karakter), capacity (kemampuan), collateral (jaminan). Sedangkan pada prinsip capital (modal) dan condition of economic (kondisi ekonomi) tidak terlalu diperhatikan sehingga masih menyebabkan pembiayaan bermasalah atau pembayaran pinjamannya kurang lancar.
18TA1842072.00 | TA D-3PBS 18.072 WAR i | My Library (lantai 3, Karya Ilmiah) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain