SKRIPSI BPI
Pembinaan Mental (Bintal) Islam dalam Mengembangkan Akhlaqul Karimah Warga Binaan di Pondok Pesantren Darul Ulum Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekalongan
Masyarakat umum yang memandang bahwa warga binaan adalah mereka yang jahat dan bahkan warga binaan kurang bisa diterima dilingkungan masayarakat. Hal yang demikian inilah menunjukan bahwa warga binaan tidak memiliki akhlak yang baik, tetapi pada kenyataannya seperti apa masyarakat tidak mengetahuinya denga jelas karena masyarakat hanya melihat penilaian yang sudah tertanam pada lingkungan sosial tanpa mau mengetahui bagaimana sebenarnya warga binaan. Dan lembaga pemasyarakatan bukan hanya lembaga yang ditugaskan untuk memencajarakan warga binaan melainkan untuk membimbing
Tujuan diberikan pembinaan adalah satu bagian dari rehabilitasi watak dan perilaku para narapidana selama menjalani hukuman, bimbingan dan didikan harus berdasarkan pancasila. Narapidana harus kembali ke masyarakat sebagai warga yang berguna dan sedapatnya tidak terbelakang serta dapat menjadi manusia yang kembali pada fitrahnya dan dapat membenahi perilaku yang menyimpang dari norma-norma yang berlaku.
Jenispenelitian yang digunakanadalahpenelitianlapangan (field research) yaitupenelitian yang dilakukandikancahatautempatterjadinyagejala-gejala yang diselidiki.obyekpenelitian di LembagaPemasyarakatanKelas II A Pekalongan. Adapun yang menjadisubyekdalampenelitianiniadalahpemateridanWargaBinaan di PondokPesantrenDarulUlumLembagaPemasyarakatankelas IIA Pekalongan.Teknik pengumpulan data dalam penelitian iini menggunakan metodeobservasi, wawancara dan dokumentasi,
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan Pelaksanaan Pembinaan Mental (BINTAL) Islam Pembinaan Mental (Bintal) Islam Dalam Mengembangkan Akhlaqul Karimah Warga Binaan Di Pondok Pesantren Darul Ulum Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Pekalongan melaui proses pada umumnya yaitu membuka pintu kesadaran pada warga binaan untuk menjadi manusia yang lebih baik lagi sehingga dapat membentuk akhlakul karimah tanpa adanya rasa berat hati dan pamrih dalam melaksanakannya serta untuk merubah dan mengembalikan warga binaan pada kondisi yang sesuai dengan normalnya sesuai dengan norma-norma yang berlaku dan hal tersebut juga juga tidak dapat lepas dengan menjalin hubungannya dengan Allah SWT
18SK1835012.00 | SK BPI 18.012 HAR p | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi dan Tesis) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain