SKRIPSI EKOS
Pengaruh Perputaran Modal Kerja, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan Dan Arus Kas Terhadap Likuiditas (Studi Kasus Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Jakarta Islamic Indeks Pada Periode 2010-2014)
Kata Kunci: Perputaran Modal Kerja, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, Arus Kas dan Likuiditas
Rasio Likuiditas merupakan kemampuan suatu perusahaan memenuhi kewajiban – kewajiban keuangan jangka pendek atau yang harus segera dibayar. Jumlah alat-alat pembayaran (alat likuid) yangdimiliki oleh suatu perusahaan pada suatu saat merupakan kekuatan membayar yang belum tentu dapat memenuhi segala kewajiban finansialnya yang harus segera dipenuhi atau dengan kata lain perusahaan tersebut belum tentu memiliki kemampuan membayar. Kemampuan membayar baru terdapat pada perusahaan apabila kekuatanmambayarnya adalah demikian besarnya sehingga dapat memenuhi semua kewajiban finansialnya yang segera harus dipenuhi. Dengan demikian maka kemampuan membayar itu dapat diketahui setelah membandingkan kekuatan membayarnya di satu pihak dengan kewajiban-kewajiban finansialnya yang segera harus dipenuhi di lain pihak. Suatu perusahaan yang mempunyai kekuatan membayar sedemikian besarnya sehingga mampu memenuhi segala kewajiban finansialnya yang harus segera dipenuhi, dikatakan bahwa perusahaan tersebut adalah likuid,dan sebaliknya yang tidak mempunyai kemampuan membayar adalah illikuid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Pengaruh Perputaran Modal Kerja, Perputaran Piutang, Perputaran Persediaan, dan Arus Kas terhadap Likuiditas (Studi kasus pada Perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Indeks Periode 2010-2014.
Penelitian ini menggunakan data sekunder berupa laporan keuangan tahunan pada perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Indeks periode 2010-2014. Metode penelitian yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial perputaran modal kerja tidak berpengaruh secara signifikan terhadap likuiditas dengan nilai signifikasi 0,285 > 0,05. Perputaran piutang berpengaruh secara signifikan terhadap likuiditas dengan nilai signifikasi 0,000 < 0,05. Arus kas berpengaruh secara signifikan terhadap likuiditas dengan signifikasi 0,001 < 0,05. Sedangkann secara simultan menunjukkan hasil signifikasi 0,001 < 0,05 yang berarti bahwa secara bersama – sama perputaran modal kerja, perputaran piutang, perputaran persediaan dan arus kas berpengaruh signifikan terhadap likuiditas. Hasil uji koefisien determinasi dengan menggunakan Adjusted R sebesar 0,248 atau 24,8% hal ini menunjukkan bahwa variabel perputaran modal kerja, perputaran piutang, perputaran persediaan dan arus kas dapat menjelaskan variabel likuiditas sebesar 24,8% sedangkan sisanya 74,2% dipengaruhi oleh faktor- faktor lain yang tidak dimasukkan kedalam tabel.
17SK1713053.00 | SK EKOS 17.053 HER p | My Library (Lantai 3 Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain