SKRIPSI PAI
Nilai Pendidikan Keluarga Menurut Syaikh Muhammad Bin Umar Nawawi Al-Bantani Dalam Kitab Uquudullijain
Kitab Uquudullijain karya Syeikh Muhammad bin Umar An Nawawi yang berjudul asli Syarkhu Uquudullijain fi Bayani Huquqiz Zaujaini merupakan salah satu kitab panduan suami istri dalam rumah tangga. Kitab ini berisi penjelasan tentang tata cara, hak dan kewajiban, berdasarkan ayat-ayat Qur’an hadits, hikayat dan beberapa komentar pribadi. Kehadiran kitab ini diharapkan mampu membekali pasangan suami istri dalam rumah tangga. Pendidikan keluarga merupakan syarat penting dalam mengarungi kehidupan rumah tangga agar mampu menghadapi berbagai guncangan.
Rumusan masalah yang dikaji dalam skripsi ini adalah: bagaimana hak dan kewajiban suami istri menurut Syaikh Muhammad bin Umar Nawawi Al-Bantani dalam kitab Uquudullijain. Dan nilai - nilai pendidikan apa yang terdapat dalam pendidikan keluarga menurut Syaikh Muhammad bin Umar Nawawi Al-Bantani dalam kitab Uquudullijain
Jenis penelitian ini adalah studi pustaka (library research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Sedangkan metode pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu penelitian kepustakaan. Adapun dalam menganalisis data peneliti menggunakan analisis deskriptif.
Hasil penelitian menyimpulkan bahwa: Pendidikan keluarga menurut Syaikh Muhammad bin Umar Nawawi al Bantani dalam kitab Uquudullujain terbagi menjadi tiga yaitu : kewajiban suami terhadap istri, diantaranya : memperlakukan istri dengan baik, memberikan nafkah, mendidik istri, dan menjadi pemimpin dalam rumah tangga. Kewajiban istri terhadap suami, diantaranya : taat dan patuh kepada suami, mendapat izin dari suami. Kewajiban bersama antara suami istri, diantaranya : saling menjaga amanah, saling memberikan cinta dan kasih sayang, kerja sama membina rumah tangga. Nilai Pendidikan Keluarga Menurut Syaikh Muhammad Bin Umar Nawawi Al Bantani dalam Kitab Uquudullijain yaitu : pendidikan keimanan yaitu dengan mendidik anggota keluarganya dengan tujuan merealisasikan ajaran Islam dan rukun iman di dalam jiwa dan tingkah laku mereka. Pendidikan Ibadah yaitu Islam menghendaki agar manusia dididik supaya ia mampu merealisasikan tujuan hidupnya sebagaimana yang telah digariskan oleh Allah. Tujuan hidup manusia itu menurut Allah ialah beribadah kepada Allah SWT. Pendidikan Kepemimpinan yaitu suami merupakan pemimpin dalam rumah tangga, dan akan dimintai pertanggung jawabnya atas kepemimpinannya itu di hadapan Allah SWT. Pendidikan Kesabaran yaitu kehidupan suami dan istri di dalam rumah tangga harus menghindarkan perselisihan, yang mengantarkan pada perceraian. Oleh karena itu, apabila terjadi kekhilafan antara suami istri, maka salah seorang tidak boleh segera marah- marah. Untuk memelihara kelestarian rumah tangga, suamidan istri harus bersikap sabar menghadapi tantangan hidup, dan bersikap mampu menahan emosi, apabila kebencian dan kemarahan melanda kehidupan rumah tangga.
17SK1721149.00 | SK PAI 17.149 KUR n | My Library (Lantai 3, Ruang Skripsi) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain