SKRIPSI EKOS
Analisis Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Pendapatan Warung Tradisional (Studi Kasus Di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan)
Eksistensi warung tradisional mulai tersaingi oleh kemunculan usaha ritel modern. Indonesia tak terkecuali di Kecamatan Sragi, Kabupaten Pekalongan. Perkembangan ritel modern di Kecamatan Sragi sudah terlihat sejak tahun 2004 dengan pasar modern berjejaring (Minimarket) dan ritel modern non jejaring (Toko Swalayan) dimana dari tahun ketahun hingga tahun 2023 terus mengalami peningkatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis : (1) pengaruh modal usaha terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan, (2) pengaruh keberagaman produk terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan, (3) pengaruh kepuasan pelanggan terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan, (4) faktor mana yang lebih berpengaruh dari modal usaha, keragaman produk dan kepuasan pelanggan terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah pemilik Warung Tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan. Teknik pengambilan sampel dengan menggunakan metode random sampling dengan rumus slovin, jumlah sampel sebanyak 73 responden. Teknik pengumpulan data dengan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya. Teknik analisis data dengan menggunakan analisis regresi berganda dengan bantuan SPSS IBM statistic versi 22. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) Modal usaha berpengaruh positif terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan dilihat dari nilai thitung (8,212) > ttabel (1,99495), nilai signifikansi = 0,000 < 0,05, dan koefisien regresi = 0,190. (2) keberagaman produk berpengaruh negatif pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan dilihat dari nilai thitung (-3,292) < ttabel (1,99495), nilai signifikansi = 0,002< 0,05, dan koefisien regresi = (-0,068). (3) kepuasan pelanggan berpengaruh positif terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan dilihat dari nilai thitung (18,122) > ttabel (1,99495), nilai signifikansi = 0,000 < 0,05, dan koefisien regresi = 0,258. (4) dari hasil uji parsial variabel yang paling berpengaruh signifikan terhadap pendapatan warung tradisional di Kecamatan Sragi Kabupaten Pekalongan adalah variabel kepuasan pelanggan. Hal tersebut dapat dilihat dari nilai thitung variabel jmlah pembeli yaitu (18,122) > variabel modal usaha dengan thitung sebesar (8,212) dan variabel keberagaman produk dengan thitung sebesar (-3,292).
24SK2441324.00 | SK EKOS 24.324 WIL a | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain