SKRIPSI AKSYA
Pengaruh Pelatihan Dan Pengalaman Auditor Terhadap Kemampuan Mendeteksi Kecurangan Dengan Etika Auditor Sebagai Variabel Moderasi (Studi Kasus Inspektorat Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan Dan Kabupaten Batang)
Tindak Kecurangan yang terjadi dilingkungan pemerintah menjadi perhatian penting bagi inspektorat. Peran inspektorat sebagai upaya pencegahan menjadikan kemampuan sumber daya manusia didalamnya yaitu auditor dituntut memiliki kemampuan yang tinggi dan kompeten untuk dapat mendeteksi tindak kecurangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan auditor dan pengalaman auditor terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan dengan etika auditor sebagai variabel Moderasi. Penelitian ini menggunakan data primer dengan pendekatan kuantitatif. metode pengumpulan data yang digunakan adalah penyebaran kuesioner kepada auditor yang ada di Kantor Inpektorat Kabupaten Pekalongan, Kota Pekalongan dan Kabupaten Batang. Diperoleh sampel sejumlah 38 responden dengan teknik sampling jenuh. Metode analisis yang digunkan adalabh Structural Equation Modelling (SEM) – Partial Least Square (PLS) dengan bantuan software SmartPLS Versi 4. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Pelatihan auditor berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan, (2) Pengalaman auditor berpengaruh positif terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan, (3) Etika auditor tidak memoderasi pengaruh pelatihan auditor terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan, (4) Etika auditor tidak memoderasi pengaruh pengalaman auditor terhadap kemampuan auditor mendeteksi kecurangan.
24SK2443191.00 | SK AKSYA 24.191 TRI p | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain