SKRIPSI PAI
Pembudayaan Habl Min Annas Dalam Meningkatkan Keterampilan Sosial Pada Peserta Didik Kelas XI Di MAN 2 Kota Pekalongan
Perubahan sosial terjadi seiring perkembangan zaman, banyak fenomena peserta didik melampaui batas dalam lingkup sosialnya. Permasalahan tersebut didukung oleh Lodder dkk, mengungkapkan para remaja yang memiliki keterampilan sosial rendah cenderung merasa kesepian karena tidak mempu berperilaku sesuai dengan tuntunan lingkungan sosial mereka. Rumusan masalah dari penelitian ini yaitu 1) Bagaimana pembudayaan habl min annas di MAN 2 Kota Pekalongan. 2) Bagaimana profil keterampilan sosial peserta didik kelas XI di MAN 2 Kota Pekalongan. 3) Bagaimana dampak pembudayaan habl min annas dalam meningkatkan keterampilan sosial peserta didik kelas XI di MAN 2 Kota Pekalongan. Dengan tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan bagaimanna penerapan pembudayaan habl min annas, serta dampaknya bagi peningkatan keterempilan sosial peserta didik kelas XI di MAN 2 Kota Pekaongan. Pendekatan pada penelitian ini kualitatif, dengan jenis penelitiannya adalah penelitian lapangan. Sumber data penelitian jenis data primer diambil dari kepala sekolah, waka kesiswaan, guru agama pendidikan islam, guru bimbingan konseling dan siswa kelas XI. Serta sumber data jenis data sekunder diperoleh dari dokumentasi dan arsip seperti jurnal, skripsi, dan data sekolah, pengumpulan data dilakukan dengan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskripsi kualitatif, diantaranya kondensasi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan data. Hasil penelitian menunjukan pembudayaan habl min annas di MAN 2 Kota Pekalongan dilakukan dalam berbagai bentuk, seperti Jum’at berbagi, santunan anak yatim dan dhuafa, sholat berjamaah, dan melalui organisasi. Melalui berbagai bentuk pembudayaan tersebut diharapkan nilai habl min annas (kepedulian sosial, dan ukhwah Islamiyah) dapat selalu tertanam dalam diri setiap peserta didik. Budaya habl min annas di lingkungan sekolah di dasarkan pada lapisan nilai, Asumsi, dan Artefak. Kondisi keterampilan sosial peserta didik kelas XI secara keseluruhan sangat baik. Hal tersebut dilihat dari dimensi-dimensi keterampilan sosial yang dimiliki. yang dapat terlihat pada keaktifan dan keikutsertaan mereka dalam kegiatan (organisasi), sehingga mampu berkomunikasi dengan baik, saling membantu, mampu membuka percakapan, dengan baik, public speaking, dan menaati peraturan yang berlaku. Dampak adanya pembudayaan habl min annas terhadap keterampilan sosial peserta didik, semakin meningkatnya interaksi antar warga sekolah, meningkatnya kedisiplinan dan ke mandirian para peserta didik, dan semakin eratnya tali silaturahmi diantara warga sekolah.
24SK2421535.00 | SK PAI 24.535 NAI p | My Library (Lantai 3, R. Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain