SKRIPSI BPI
Konseling Teman Sebaya Dalam Membantu Penyesuaian Diri Bagi Santri Penghafal Al-Qur'an di Pondok Pesantren Robi'ah Tegal
Penelitian ini membahas mengenai konseling teman sebaya dalam Membantu Penyesuaian Diri bagi Santri Penghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Robi’ah Tegal. Namun di pondok pesantren Robi’ah Tegal masih ada beberapa santri yang belum bisa penyesuaian dirinya di pondok pesantren Robi’ah Tegal. Untuk itu dibutuhkan bagi santri yang memerlukan bantuan dan menyelesaikan masalahnya dengan konseling teman sebaya. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah (1) Bagaimana proses penyesuaian diri santri penghafal Al-Qur’an sebelum dan sesudah melaksanakan Konseling Teman Sebaya di Pondok Pesantren Robi’ah Tegal (2) Bagaimana pelaksanaan konseling teman sebaya dalam memban penyesuaian diri bagi santri penghafal Al-Qur’an di Pondok Pesantren Robi’ah Tegal. Jenis penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan menggunakan pendekatan deskripstif dan metode kualitatif. Penelitian lapangan adalah dengan mengumpulkan data dari lapangan seperti wawancara, observasi dan dokumentasi. Dengan penelitian kualitatif ini berperan menganalisis serta menyajikan data dan penarikan kesimpulan. Berdasarkan hasil penelitian, diketahui bahwa beberapa santri memiliki penyesuaian diri yang kurang baik. Adapun beberapa aspek penyesuaian diri menurut Elberlt & Emmons yang menjadi tolak ukur sulitnya penyesuaian diri pada santri, self-knowledge, self-objectivity, self-development and self-control, and satisfaction. Sulitnya penyesuaian diri santri ini akibat karena tidak kemampuan seseorang untuk memahami kelebihan dan kekurangan pada dirinya sehingga berimplikasi terhadap penerimaan diri santri yang belum bersikap realistik. Santripun belum bisa pengendalian diri yang mampu mengembangkan kepribadian pada dirinya dan belum adanya perasaan puas terhadap semua bentuk kegiatan yang pernah dilakukan. Sulit penyesuaian diri pada santri akan mempengaruhi hafalan Al-Qur’an yang sudah ditargetkan. Untuk itu ustadzah dan konselor teman sebaya di pondok pesantren Robi’ah Tegal sigap dalam menghadapi dan membantu menyelesaikan masalah yang sedang dihadapi santri dengan konseling teman sebaya. Konseling teman sebaya ini berjalan sesuai dengan tahapan-tahapan yang ada di teori meliputi tahap awal, tahap pertengahan atau inti, tahap akhir. Melalui tahapan ini, konseling teman sebaya memfasilitasi santri untuk meningkatkan pemahaman diri, objektivitas, pengembangan diri, kontrol diri, dan kepuasan dalam proses penyesuaian diri di lingkungan pondok pesantren.
24SK2435096.00 | SK BPI 24.096 AFI k | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain