SKRIPSI PAI
Metode Ziyadah Dan Muraja'ah Terhadap Tahfidzul Qur'an Siswa Islamic Boarding School (IBS) Darul Ulum MAN 1 Kota Pekalongan
Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kota Pekalongan merupakan sekolah formal berbasis agama pada tahun 2016 mendirikan program Islamic Boarding School (IBS). IBS merupakan salah satu pendidikan yang bertujuan bagi siswa menjalankan pendidikan formal dan mendalami ilmu agama berbasis kepesantrenan dengan mengikuti kegiatan di dalam lingkungan sekolah dan bertempat tinggal di asrama Darul Ulum MAN 1 Kota Pekalongan. Program Tahfidzul Qur’an merupakan program unggulan yang ada di IBS Darul Ulum. Metode ziyadah dan muroja’ah sangat efektif dalam menghafal Al-Qur’an, karena dapat membantu siswa menghafal ayat Al-Qur’an yang baru dan dapat istiqomah dalam menjaga hafalannya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implikasi metode ziyadah dan muroja’ah terhadap tahfidzul Qur’an siswa Islamic Boarding School Darul Ulum MAN 1 Kota Pekalongan dan untuk mengetahui faktor pendukung dan penghambat metode ziyadah dan muroja’ah terhadap tahfidzul Qur’an siswa Islamic Boarding School Darul Ulum MAN 1 Kota Pekalongan. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif pendekatan deskriptif, data diperoleh dengan teknik observasi, wawancara dan dokumentasi. Data dianalisis melalui pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa: 1) implikasi metode ziyadah dan muroja’ah sangat efektif dalam menghafal Al-Qur’an di IBS Darul Ulum dan semua kegiatannya sudah terjadwalkan. Pelaksanaan ziyadah silaksanakan setiap pagi setelah subuh, untuk muroja’ahnya dibagi menjadi tiga yaitu muroja’ah kepada musyrifah dilaksankaan setiap sore dan malam hari setelah maghrib, muroja’ah kepada teman dengan sistem halaqoh dilaksanakan setiap seminggu sekali setiap senin malam selasa, dan muroja’ah pribadi, dilakukan diri sendiri dan sesuai waktu luang mereka. 2) faktor pendukung: a. keniatan kemampuan dan kesabaran dalam menghafal Al-Qur’an, b. disiplin waktu dan istiqomah, c. pengajar dan musyrifah, d. fasilitas untuk menunjang menghafal Al-Qur’an. Sedangkan faktor penghambatnya: a. kesulitan dalam menghafal ayat Al-Qur’an, b. rasa malas, c. sering lupa, d. pengaruh lingkungan.
24SK2421444.00 | SK PAI 24.444 KHA m | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain