SKRIPSI ILHA
Pemaknaan Jama'ah Majelis Ta'lim Dakwah Attauhidiyyah Rayon Pemalang Terhadap Hadis Allah di Langit Riwayat Imam Muslim
Problematika klasik dalam masalah aqidah dalam umat muslim salah satunya adalah tentang adanya keyakinan Allah bertempat dan tidak bertempat, tentunya dari kedua keyakinan tersebut saling bertolak belakang. Selain itu adanya hujah-hujah yang mendukung dari masing-masing keyakinan, diantara hadis yang sering menjadi sumber dasar keyakinan Allah di atas langit adalah hadis Allah yaitu hadis Jariyah atau budak perempuan dan hadis turunnya Allah ke langit dunia di setiap sepertiga malam. Untuk itu berkaitan dengan ini penulis menentukan sumber informasi Majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah Rayon Pemalang sebagai narasumber bagaimana pemaknaan hadis tersebut. Selain sebagai majelis ilmu, jama’ah ini berfokus pada kajian aqidah atau Tauhid yang berkaitan dengan hadis yang disajikan tema skripsi yakni berlatar belakang masalah aqidah. Berdasarkan latar belakang yang telah di uraikan, untuk membatasi pembahasan maka penulis berfokus pada rumusan sebagai berikut : a) Bagaimanakah pemaknaan Jama’ah Majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah Rayon Pemalang tentang hadis bahwa Allah di langit? b)Bagaimanakah implikasi pemaknaan Jama’ah majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah Rayon Pemalang tentang hadis Allah di langit terhadap tindakan jamaah tersebut? Tujuan penelitian ini adalah : a) Untuk mengetahui pemaknaan Jama’ah Majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah terhadap hadis tentang Allah di langit riwayat Imam Muslim. b) Untuk mengetahui implikasi pemaknaan Jama’ah majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah tentang Allah di langit pada masyarakat disekitar jama’ah. Penelitian ini merupakan kualitatif dan pendekatan deskriptif dengan jenis penelitian lapangan melalui pendekatan Hermeneutika J.E. Gracia Teknik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data menggunakan teknik reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Setelah melakukan penelitian kepada Jamaah Majelis Ta’lim Dakwah Attauhidiyyah Rayon Pemalang penulis menyimpulkan bahwa Pemaknaan Jama’ah MTDA Rayon Pemalang terhadap hadis Allah di langit dan turunnya Allah adalah secara kontekstual dengan takwil bahwa maksud Allah di langit adalah ketinggian derajat Allah dan makna turunnya Allah merupakan turunnya Rahmat dan keberkahan pada waktu sepertiga malam. Dengan adanya pemahaman seperti itu berimplikasi kepada setiap jama’ah dan masyarakat sekitar yakni dengan mempertahankan aqidah yang diajarkan dalam kajian MTDA dan dapat menghindari dari paham yang menyimpan atau sesat
23SK2332028.00 | SK ILHA 23.028 AHM p | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain