TESIS PGMI
Penerapan Arab Pegon Pada Kemampuan Literasi di Madrasah Diniyah Takmiliyah Ula Islamiyah Desa Bojongsana Kecamatan Suradadi Kabupaten Tegal
Indonesia merupakan negara dengan kebanyakan mayoritas penduduk yang beragama Islam terbesar di dunia, tak heran dalam setiap daerah terdapat pondok pesantren atau madrasah-madrasah lainya. Pesantren adalah lembaga pendidikan Islam, dimana para santri biasanya tinggal di pondok (asrama) dengan materi pengajaran kitab-kitab klasik dan kitab-kitab umum, bertujuan untuk menguasai ilmu agama Islam secara detail, serta mengamalkannya sebagai pedoman hidup keseharian dengan menekankan pentingnya moral dalam kehidupan bermasyarakat. Pesantren sebagai lembaga pendidikan klasik berperan penting dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan keagamaan. Rumusan permasalahan penelitian ini adalah: a.) Bagaimana penerapan Arab pegon di Madrasah Diniyah Takmiliyah Ula Islamiyah? b.) Bagaimana dampak dalam penerapan Arab pegon pada kemampuan literasi? c.) Problematika apa saja yang dialami peserta didik dalam kemampuan literasi Arab pegon?
Tujuan penelitian adalah: a.) Untuk menganalisis tentang penerapan Arab pegon di Madrasah Diniyah Takmiliyah Ula Islamiyah, b.) Untuk menganalisis tentang dampak dalam penerapan Arab pegon pada kemampuan literasi. c.) Untuk menganalisis tentang problematika yang dialami peserta didik dalam kemampuan literasi Arab pegon.
Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan jenis fenomenologi. Pengumpulan data melalui: interview, observasi dan dokumentasi. Analisis datanya deskriptif dengan tiga jalur yaitu kondensasi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Penelitian ini menghasilkan temuan: a) Penerapan arab pegon kitab safinatunnajah pada kemampuan siswa sudah tercapai tujuan pembelajaran terkhusus siswa yang belum mampu dalam membaca dan menulis arab pegon b). Dampak pembelajaran kitab safinatunnajah menggunakan metode sorogan dan bandongan siswa dapat meningkatkan pada kemampuan literasi. c.) Problematika yang terjadi di kelas IV yaitu ada pada dalam siswa dan lingkungan. Faktor pendukung: 1) Sumber daya Guru, 2) Siswa, 3) Kepala sekolah, 4) Madrasah, 5). Lingkungan. Faktor penghambat: 1). Lingkungan Pergaulan, 2). Siswa susah untuk melakukan pelatihan arab pegon.
23TS2353018.00 | TS P.PGMI 23.018 MAU p | My Library (Lantai 3. Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain