SKRIPSI BPI
Implementasi Bimbingan Klasikal dalam Mengembangkan Perilaku Asertif Terhadap Aktivitas Seksual Berisiko Pada Siswa Kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan
Remaja menjadi bagian dari perjalanan hidup manusia yang paling bergejolak. Hal tersebut berdampak pada rentannya remaja mengalami permasalahan terkait perilaku seksual berisiko. Remaja idealnya mempunyai sikap asertif agar dapat melindungi diri dari perilaku seksua berisiko.Sikap asertif adalah kemampuan untuk berkomunikasi secara langsung, terbuka, jujur dalam mengungkapkan pendapat, menolak atau mempertahankan hak-hak. Remaja yang tidak mempunyai sikap asertif akan terhambat dalam komunikasi interpersonal karena ketidakmampuan dalam mengungkapkan perasaan, gagasan atau keinginan secara terbuka, jujur serta apa adanya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan layanan bimbingan klasikal dalam mengembangkan sikap asertif terhadap aktivitas seksual berisiko pada siswa kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan dan untuk mengetahui sikap asertif terhadap aktivitas seksual berisiko pada siswa kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) dimana peneliti berangkat ke lapangan untuk mengadakan pengamatan tentang suatu fenomena secara langsung dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang menekankan pada data deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa dan memanfaatkan berbagai metode ilmiah. Sedangkan sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Sedangkan teknik xi pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan bimbingan klasikal untuk mengembangkan perilaku asertif di MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan adalah mengurangi aktivitas seksual berisiko siswa. Hasil penelitian penulis yang berjudul “Implementasi Bimbingan Klasikal Dalam Mengembangkan Perilaku Asertif Terhadap Aktivitas Seksual Berisiko pada Siswa Kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan”, dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut: 1. Penerapan layanan bimbingan klasikal dalam mengembangkan sikap asertif terhadap aktivitas seksual berisiko pada siswa kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan. Pelaksanaan layanan bimbingan klasikal di MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan diberikan di dalam kelas sebagian besar kegiatan yang dilakukan adalah penyampaian informasi dan diskusi kelompok. Materi yang diberikan terkait dengan keutamaan menjaga dan mencitai diri, menghindari dari hal-hal yang melanggar norma serta kemampuan berkomunikasi. 2. Kondisi sikap asertif terhadap aktivitas seksual berisiko pada siswa kelas XI MA Hidayatul Athfal Kota Pekalongan . 3. kondisi perilaku asertif siswa setelah melewati proses layanan bimbingan klasikal dalam kondisi baik dengan ciri-ciri yang dipunyai oleh AS, ADP, MR dan ABS yaitu: pertama, kemampuan mengungkapkan emosi seperti menerima dan mengungkapkan emosi. Kedua, kemampuan menyampaikan nilai dan pemikiran seperti mampu xii berargumentasi. Ketiga, kemampuan menjaga hak pribadi agar tidak dilecehkan dan diperalat.
23SK2335043.00 | SK BPI 23.043 OKT i | My Library (Lantai 3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain