SKRIPSI PAI
Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam Kelas X di SMAN 2 Pekalongan
Kata Kunci: Implementasi, Kurikulum Merdeka, Pendidikan Agama Islam.
Kurikulum merdeka adalah suatu bentuk inovasi kurikulum dengan tujuan untuk menyembuhkan atas krisis pembelajaran di Indonesia. Kurikulum merdeka memberikan kebebasan bagi pendidik dan peserta didik untuk mengembangkan kompetensi peserta didik. Struktur kurikulum merdeka terdiri dari pembelajaran kognitif dan penanaman karakter melalui Projek Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Dalam pembelajaran reguler dengan kurikulum merdeka menggunakan pembelajaran aktif dengan diferensiasi pembelajaran berdasarkan minat bakat dan tingkat pemahaman peserta didik.
Adapun rumusan masalah penelitian ini, yaitu bagaimana implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran pendidikan agama Islam Kelas X di SMAN 2 Pekalongan? dan bagaimana faktor pendukung dan faktor penghambat penerapan kurikulum merdeka pada mata pelajaran pendidikan agama Islam kelas X di SMAN 2 Pekalongan?. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan implementasi kurikulum merdeka pada mata pelajaran pendidikan agama Islam Kelas X di SMAN 2 Pekalongan dan untuk mendeskripsikan faktor pendukung dan faktor penghambat penerapan kurikulum merdeka pada mata pelajaran pendidikan agama Islam kelas X di SMAN 2 Pekalongan.
Penelitian ini diklasifikasikan sebagai penelitian dengan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian lapangan. Sumber data primer penelitian ini adalah wakil kepala bidang kurikulum, guru pendidikan agama islam dan peserta didik kelas X SMAN 2 Pekalongan. Adapun data sekunder yang digunakan berupa buku, jurnal dan hasil penelitian sebelumnya. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi kurikulum merdeka pada pembelajaran pendidikan agama Islam di SMAN 2 Pekalongan sudah berjalan sesuai dengan tahap perencanaan, pelaksanaan maupun penilaian. Faktor pendukung implemenetasi kurikulum merdeka dalam pembelajaran PAI yaitu adanya pelatihan dan pendampingan, sarana dan prasarana yang memadai, serta kreativitas pendidik. Adapun faktor penghambatnya diantaranya pendidik yang kesulitan dalam menerapkan kurikulum merdeka baik dari perangkat ajar maupun pada pelaksnaan, peserta didik yang belum siap akan perubahan pembelajaran dengan kurikulum merdeka, serta bencana banjir musiman setiap tahunya.
DAFTAR PUSTAKA :
Ahmadi, Abu. 2013. Metodologi Penelitian. Jakarta : Bumi Aksara.
Anggraena, Yogi dkk. 2021. Kajian Akademik Kurikulum Untuk Pemulihan Pembelajaran. Edisi 1.t.tp: Pusat Kurikulum dan Pembelajaran.
Anggraena, Yogi, dkk, 2022. Panduan Pembelajaran Dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, Dan Menengah. (Jakarta: Badan Standar, Kurikulum, Dan Asesmen Pendidikan, Kemendikbudristek RI.
Arifin, S. Zainal. 2011. Konsep dan Model Pengambangan Kurikulum. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
Ayatullah. 2020. “Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti Di Madrasah Aliyah Palapa Nusantara”. Bintang : Jurnal Pendidikan Dan Sains. No. 2. II.
F., Sa’bani. 2017. “Peningkatan Kompetensi Guru dalam Menyusun RPP melalui Kegiatan Pelatihan pada MTs Muhammadiyah Wonosari”. Jurnal Pendidikan Madrasah. II.
Fihris. 2015. Ilmu Pendidikan Islam. Semarang: CV. Karya Abadi Jaya.
Gafur, Abdul. 2012. Desain Pembelajaran. Yogyakarta: Penerbit Ombak.
Ghony, Djunaidi dan Fauzan Al-Mansur. 2012. Metodologi Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.
Hadiansyah, Deni. 2022. kurikulum merdeka dan paradigma pembelajaran baru. Bandung: yrama widya.
Halimah, Leli. 2020. Pengembangan Kurikulum dan Pembelajaran di Era Globalisasi. Bandung: Refika Aditama.
Hambali, Muh. dan Mu’alimin. 2020. Manajemen Pendidikan Islam Kontemporer. Yogyakarta: IRCiSoD.
Hamdan. 2014. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam (PAI): Teori Dan Praktek. Banjarmasin: IAIN Antasari Press.
Herdiansyah, Haris. 2011. Metodologi Penelitian Kualitatif. Jakarta: Salemba Humanika.
http://sman2pekalongakota.blogspot.com/p/profil.html, (diakses tanggal 20 maret 2023)
Kasmawati. 2021. “Persepsi Guru Dalam Konsep Pendidikan (Studi Pada Penerapan Merdeka Belajar Di Sma Negeri 5 Takalar)”. Skripsi Sarjana Pendidikan. Makasar: Universitas Muhammadiyah Makasar.
Kemendikbud. 2021. Lampiran Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, Dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 371/M/2021 Tentang Program Sekolah Penggerak. Jakarta: Kemendikbud.
Kemendikbudristek. “Latar Belakang Kurikulum Merdeka. https://pusatinformasi.guru.kemdikbud.go.id/hc/en-us/articles/6824331505561-Latar-Belakang-Kurikulum-Merdeka. (diakses tanggal 20 Jun 2022)
Kemendikbudristek. “Perbandingan Kurikulum, Sistem Informasi Kurikulum Nasional”. https://kurikulum.kemdikbud.go.id/perbandingan-kurikulum#tb-perbandingan-left. (diakses pada tanggal 10 April 2023)
Kemendikbud-Ristek. 2022. Kurikulum Prototipe Karpet Merah bagi Guru dan Siswa. Jakarta: Fokus.
Keputusan Menteri Agama (KMA) Republik Indonesia No. 211 Tahun 2011, hlm. 31.
Khobir, Abdul dkk. 2022. kesiapan sekolah dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka belajar disekolah pusat keunggulan (PK) pekalongan. pekalongan. tp.
Khoiriyah, Umi. 2022. “Analisis Implementasi Kurikulum Prototype Pada Pembelajaran Matematika Kelas VII Di SMP Negeri 1 Pabelan Tahun Pelajaran 2021/2022”. Skripsi Sarjana Pendidikan. Salatiga: IAIN Salatiga.
Kunandar. 2007. Guru Profesional Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan Pelajaran (KTSP) Dan Persiapan Menghadapi Serttifikasi Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Langgulung, Hasan. 2001. Asas-Asas Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka Al-Husna.
Larlen. 2013. “Persiapan Guru Bagi Proses Belajar Mengajar”. Jurnal Pena. No. 1. III.
Lutfitiana, Prita, dkk, “Kajian Banjir Kota Pekalongan”. : https://www.researchgate.net/publication/358916216_Kajian_Banjir_Kota_Pekalongan_Study_of_Flood_in_Pekalongan_City. (diakses pada Maret 2022)
Majid, Abdul. 2004. Pendidikan Agama Islam Berbasis Kompetensi Bandung: PT Rosdakarya.
Majid, Abdul. 2012. Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Miftakhudin, Slamet. 2021. “Strategi Penanganan Banjir Rob Kota Pekalongan”, Jurnal Litbang Kota Pekalongan. No. 1. XIX.
Muhardi. 2004. “Kontribusi Pendidikan Dalam Meningkatkan Kualitas Bangsa Indonesia”. MIMBAR : Jurnal Sosial dan Pembangunan. No. 4. XX.
Mulyasa, Enco. 2013. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013: Perubahan dan Pengembangan Kurikulum 2013 Merupakan Persoalan Penting dan Genting. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Mustakim, Zaenal. 2018. Strategi Dan Metode Pembelajaran. Pekalongan: IAIN Press.
Nisa, Zakiyatul. 2022. “Implementasi Keterampilan Pembelajaran Abad 21 Berorientasi Kurikulum Merdeka Pada Pembelajaran Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Di Smp Al-Falah Deltasari Sidoarjo”.
Skripsi Sarjana Pendidikan. Surabaya: UIN Sunan Ampel Surabaya.
Noor, M.Risman. “Kurikulum Kembali Berubah, Ada Tiga Kurikulum Disiapkan di Tahun 2022”. https://banjarmasin.tribunnews.com/2021/12/23/kurikulum-kembali-berubah-ada-tiga-kurikulum-disiapkan-di-tahun-2022. (Diakses tanggal 4 Desamber 2022).
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 55 tahun 2007 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan.
Pintek. “Ini Beda Kurikulum Merdeka Belajar dan Kurikulum Sebelumnya”. https://pintek.id/blog/ini-beda-kurikulum-merdeka-belajar-dan-kurikulum-sebelumnya. (Diakses tanggal 4 Desember 2022)
Puspitorini, Ferawaty. 2020. “Strategi Pembelajaran Di Perguruan Tinggi Pada Masa Pandemi Covid-19”. Jakarta: Jurnal Krya Ilmiah. No. 1.
Rukajat, Ajat. 2018. Pendekatan Penelitian Kualitatif. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah. 2010. Metodologi Penelitian Pendekatan Praktis Dalam Penelitian. Yogyakarta : CV Andi Offset.
Sari, A.R. 2021. Implementasi Kebijakan Kurikulum K-13. Pontianak: Penerbit NEM.
Setiabudi. 2021. Merdeka Belajar Solusi Meraih Prestasi. Jakarta: Ipi.
Suardi, Moh. 2018. Belajar dan Pembelajaran. Yogyakarta: CV Budi Utama.
Sudarto, Abd. Hafid, Muhammad Amran. 2021. “Analisis Implementasi Program Merdeka Belajar di SDN 24 Macanang dalam Kaitannya dengan Pembelajaran IPA/Tema IPA”. Seminar Nasional Hasil Penelitian 2021.
Sufyadi, Susanti dkk. 2021. Panduan Pembelajaran dan Asesmen. Jakarta: kemendikbudristek.
Sugiyono. 2015. Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, Dan R&D). Bandung: Alfabeta.
Suharsaputra, Uhar. 2012. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, Dan Tindakan. Bandung; Refika Aditama.
Sukardi. 2013. Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara.
Sukirman. 2012. Pembelajaran micro teaching. Jakarta: Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.
Suprahitiningrum, Jamil. 2017. Strategi Pembelajaran. Jogjakarta : Ar-Ruzz Media, 2017.
Susilowati, Evi. 2022. “Implementasi Kurikulum Merdeka Belajar dalam Pembentukan Karakter Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Islam”. Jambi: Al-Miskawih: Journal of Science Education. No. 1.
I.
Tanzeh, Ahmad. 2011. Metodologi Penelitian Paktis. Yogyakarta: Teras.
Tim Dapodikbud, “SMA Negeri 2 Pekalongan – Sekolah Kita”, https://sekolah.data.kemdikbud.go.id, ( diakses tanggal 20 Maret 2023).
UIN Antasri, “Ringkasan Dari Pengembangan Kurikulum“, https://lms.uin-antasari.ac.id/course/info.php?id=755, (Diakses tanggal 17 Sep 2020)
Unknown, “Profil SMAN 2 Pekalongan” http://sman2pekalongakota.blogspot.com/p/profil.html, (diakses tanggal 20 maret 2023)
UU Keputusan Mendikbudristek Nomor 56/M/2022, Tentang pedoman Penerapan kurikulum dalam rangka pemulihan pembelajaran.
Widdiharto, R. 2021. Materi Pelatihan Progam Sekolah Penggerak. Jakarta: Kemendikbud.
Zamjani, Irsyad. 2020. Naskah Akademik Program Sekolah Penggerak. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
23SK2321223.00 | SK PAI 23.223 AKH i | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain