SKRIPSI PAI
Nilai-Nilai Pendidikan Islam Dalam Budaya Unggah-Unggahan di Desa Siwungkuk Kecamatan Wanasari Kabupaten Brebes
Indonesia memiliki keragaman budaya yang sangat besar dan banyak. Beberapa budaya tumbuh beriringan dengan budaya asing yang masuk ke Indonesia. Kebudayaan-kebudayaan tersebut berakulturasi dan berasimilasi sehingga memunculkan budaya baru yang menambah khazanah budaya di Indonesia. Salah satu budaya luar yang berpengaruh di Indonesia adalah kebudayaan Islam. Kebudayaan Islam berasal dari tradisi arab tempat agama Islam pertama kali turun. Akan tetapi tradisi tersebut telah diubah oleh Rasulullah sesuai perintah Allah.
Dalam penelitian ini, rumusan masalahnya adalah bagaimana proses pelaksanaan budaya unggah – unggahan dan apa saja nilai – nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam budaya unggah – unggahan di desa Siwungkuk kecamatan Wanasari kabupaten Brebes. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana proses pelaksanaan dan nilai – nilai pendidikan Islam yang terkandung dalam budaya unggah – unggahan di desa Siwungkuk kecamatan Wanasari kabupaten Brebes. Kegunaan penelitian ini adalah ikut berkontribusi terhadap khazanah keilmuan Islam serta dapat memberikan pengetahuan, pemahaman dan penghayatan untuk memperluas ilmu pengetahuan kemudian meningkatkan kesadaran secara kolektif dimasyarakat akan pentingnya merawat dan menjaga budaya yang sudah ada sejak lama sehingga dapat bertahan lama dan menjadi khazanah keilmuan untuk merawat, menjaga budaya yang sudah ada sejak lama.
Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian lapangan (Field Research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif kontekstual. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara serta dokumentasi. Metode analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, serta menarik kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, nilai – nilai pendidikan Islam dalam budaya unggah – unggahan di desa Siwungkuk kecamatan Wanasari kabupaten Brebes mendapatkan simpulan bahwa masyarakat melaksanakan budaya unggah – unggahan sebagai rasa syukur kepada Allah SWT atas nikmat yang telah diberikan dan dapat dipertemukan kembali dengan bulan ramadhan serta sebagai bentuk birrulwalidain terhadap leluhur, rangkaian kegiatan meliputi saling berbagi makanan, membersihkan makam leluhur, tahlil, dzikir, doa dan makan bersama. Kemudian kegiatan lainnya ada pagelaran wayang golek atau wayang kulit sebagai kearifan lokal dan hiburan bagi masyarakat, nilai-nilai Pendidikan Islam dalam budaya unggah - unggahan yaitu : Pada pelaksanaan budaya unggah-unggahan dapat disimpulkan bahwa nilai-nilai pendidikan Islam dalam budaya unggah-unggahan di desa Siwungkuk kecamatan Wanasari kabupaten Brebes memiliki beberapa nilai-nilai Pendidikan Islam yaitu : (1) Nilai aqidah atau tauhid yang dapat memperkuat keyakinan kita kepada Allah SWT, serta dengan akidah manusia dapat mengatur keseimbangan yang harmonis antara jasmani dan rohani seperti dalam pelaksanaan yasin,tahlil dan do’a dalam budaya unggah-unggahan. (2) Nilai Ibadah berkaitan dengan moral dan etika, pertama masyarakat dapat menjalin hubungan yang baik dengan Allah SWT, kedua menjalin hubungan yang baik dengan masyarakat lainnya, ketiga mampu menjaga dan selalu berserah diri kepada Allah SWT seperti dalam pelaksanaan budaya unggah-unggahan pada shalat isya berjamaah, shalat tarawih, pembacaan ayat-ayat suci al-qur’an. (3) Nilai Kemasyarakatan yang dapat menjadikan masyarakat bisa berperilaku baik dalam menjalani kehidupan sehari-hari. Didalam pelaksanaannya, silaturahmi dan gotong royong seperti membersihkan masjid, membersihkan makam, makan bersama, serta saling memberikan makanan kepada tetangga atau kerabat dekatnya dan menonton pagelaran wayang golek atau kulit.
DAFTAR PUSTAKA :
Al Munawar, Said Agil Husia. 2005. Aktualisasi Nilai-nilai Qur’an Dalam Sistem Pendidikan Islam. Jakarta: PT Ciputat Press.
Aliyah. Masyarakat Desa Siwungkuk. Wawancara Pribadi. Siwungkuk, 05 Januari 2022.
Amelia, Reski. 2020. Munculnya Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka Taman Ilmu.
An Nahlawi, Abdurrahman. 1995. Pendidikan Islam Di Rumah. Jakarta: Gema Insani Press.
Arikunto, Suharsimi. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.
Bashori, Muchsin., Wahid, Abdul. 2009. Pendidikan Islam Kontemporer. Bandung: PT Refika Aditama.
Darojat, Zakiah. 1995. Metodik Khusus Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi Aksara.
Gardjito, Murdjiati., Erwin, Lily T. 2010. Serba-serbi Tumpeng Dalam Kehidupan Masyarakat Jawa. Jakarta: Gramedia.
Hanik, Siti Umi. 2011. Nilai-nilai Pendidikan Islam. Surabaya: IAIN Sunan Ampel.
https://nu.or.id/Nasional/Pandangan-NU-tentang-kebudayaan,keragaman,dan-negara, Senin, 21 Februari 2022, Pukul 08.00
https://www.siwungkuk-wanasari.desa.id/sejarah-desa, Senin, 21 Februari 2022, Pukul 08.30.
Jannah, Umrotul. Masyarakat Desa Siwungkuk. Wawancara Pribadi. Siwungkuk 06 Januari 2022.
Karim, Panggulu Abdul. 2017. Fungsi Akidah Dan Sebab-sebab Penyimpangan Dalam Akidah. Jurnal Pendidikan Islam Dan Teknologi Pendidikan. Sumatera Utara: UIN Sumatera Utara. Vol. 7. No. 1.
Kasmuri. Sesepuh Desa Siwungkuk. Wawancara Pribadi. Siwungkuk, 05 Januari 2022.
Kholik, Abdul. 2015. Pendidikan Agama Islam Dalam Kebudayaan Masyarakat Kalang. Jurnal at-taqoddum. Semarang. Universitas Negeri Walisongo. Vol. 7. No. 2.
Langgulung, Hasan. 2010. Asas-asas Pendidikan Islam. Jakarta: Pustaka Al-husna
Latif, Abdul. Tokoh Masyarakat Desa Siwungkuk. Wawancara Pribadi. Siwungkuk, 06 Januari 2022.
Mappasiara. 2018. Pendidikan Islam (Pengertian, Ruang Lingkup, dan Epistemologinya). Jurnal Pendidikan Islam. Makassar: UIN Alauddin. Vol. 7. No. 1
Marpaung, Lientje Anna. 2013. Urgensi Kearifan Lokal Membentuk Karakter Bangsa Dalam Rangka Pelaksanaan Otonomi Daerah. Jurnal Yustisia. Lampung. Universitas Bandar Lampung. Vol. 3. No. 1.
Muhammad, Roqib. 2009. Ilmu Pendidikan Islam. Yogyakarta: LKIS.
Noviwanty. 2010. Hubungan Antara Faktor Penduduk Setempat Terhadap Kecenderungan Profesinya. Jurnal Manajemen dan Bisnis. Universitas Sriwijaya: Vol. 8, No. 15.
Nuraeni, Een. 2018. “Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Sedekah Bumi Di Dusun Cigintung Desa Sadabumi Kecamatan Majenang Kabupaten Cilacap”. Skripsi Sarjana Pendidikan. Purwokerto: IAIN Purwokerto.
Nurdianzah, Eri. 2020. Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Jawa (Kajian Historis Pendidikan Islam Dalam Dakwah Walisongo). Jurnal Pendidikan Agama Islam. Semarang. Universitas Wahid Hasyim.
Vol. 8. No. 1.
Pide, A Suriyaman Mustari. 2014. Hukum Adat Dahulu, Kini, Dan Akan Datang. Jakarta: Kencana.
Poerbakawatja, Soegarda. 1981. Ensiklopedia Pendidikan. Jakarta: Gunung Agung.
Priambodo, Aji Romi. 2019. “Ritual Budaya Unggah-unggahan Sebagai Pengayaan Materi Sejarah Sub Bahasa Akulturasi Hindu-Islam Di SMA Jatilawang” Skripsi Sarjana Pendidikan, Purwokerto: Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Qudsiyah, Risalatul. 2019. “ Nilai-nilai Pendidikan Islam Dalam Tradisi Punggahan Pada Masyarakat Dusun Klesem Desa Selomirah Kecamatan Ngablak Kabupaten Magelang”. Skripsi Sarjana Pendidikan.
Magelang: IAIN Salatiga.
Rahman, Abdul. 2020. Integrasi Islam Dan Budaya Lokal Dalam Pendidikan (Studi Pada Keluarga Petani Di Desa Bulutelue). Jurnal Pendidikan Dan Pendidikan Agama Islam. Makassar. Universitas Negeri Makassar. Vol. 2. No. 1.
Ramadhani, Salma Al Zahra., Abdoeh Nor Mohammad. 2020. Tradisi Punggahan Menjelang Ramadhan. Jurnal Agama, Sosial, dan Budaya. IAIN Salatiga: Vol. 3. 1.
Rois, Achmad. 2013. Pendidikan Islam Multikultural (Telaah Pemikiran Muhammad Amin Abdullah). Jurnal Episteme. Jambi: STIT Kerinci Indrapura. Vol. 8. No. 2.
Saleh, Abdurrahman. 2013. Pendidikan Agama Dan Pembangunan Untuk Bangsa. Jakarta: PT Radja Grafindo Persada.
Sapsuhan, M Tahir. 2005. Respon Pendidikan Islam Terhadap Kebutuhan Masyarakat Dan Kemajuan IPTEK. Jurnal Cakrawala. Universitas Muhammadiyah Magelang: Vol. 1, No. 2.
Sarjono. 2005. Nilai-nilai Dasar Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Agama Islam. Yogyakarta: UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Vol. 2. No. 2.
Setyawan, Agung. 2012. Budaya Lokal Dalam Perspektif Agama: Legitimasi Hukum Adat (Urf Dalam Islam). Jurnal Esensia. Madura. Universitas Trunojoyo. Vol. XIII. No. 2.
Sugara, Robi. 2017. Reinterpretasi, Konsep, Bid’ah Dan Fleksibilitas Hukum Islam Menurut Hasyim Asy’ari. Jurnal Asy-syariah. Bandung. UIN Sunan Gunung Djati. Vol. 19. No. 1.
Sugiono. 2016. Metode Penelitian Kualitatif Pendekatan Kualitatif Dan R&D. Bandung: Alfabet.
Sumpena, Deden. 2012. Islam Dan Budaya Lokal: Kajian Terhadap Interelasi Islam Dan Budaya Sunda. Jurnal Ilmu Dakwah. Bandung. UIN Sunan Gunung Djati. Vol. 6. No. 1.
Suprapto, Eko. 2015. Penanaman Nilai-nilai Pendidikan Islam Melalui Kegiatan Cinta Alam. Jurnal Kajian Pendidikan Islam. Mudarrisa.
Suyanto. 2006. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta: Kencana Prenada Media.
Trianto. 2010. Pengantar Penelitian Pendidikan Bagi Pengembangan Profesi Pendidikan Tenaga Kependidikan. Jakarta: Kencana.
Wapur. Kepala Desa Siwungkuk. Wawancara Pribadi. Siwungkuk, 29 Desember 2021.
Wijaya, Helaludin Hengki. 2019. Analisis Data Kualitatif Sebuah Tinjauan Teori Dan Praktik. Makassar: Sekolah Tinggi Theologia Jaffray.
Yuhana. 2016. Tradisi Bulan Ramadhan Dan Kearifan Budaya Komunitas Jawa Di Desa Tanah Datar Kecamatan Renggat Barat Kabupaten Indragiri Hulu. Jurnal Fisip. Pekanbaru: Universitas Riau. Vol. 3. No. 1.
Zaman, Badrus., Nur, Aprilia Rochimah. 2018. Pendidikan Moral Anak Jalanan. Yogyakarta: Trussmedia.
23SK2321207.00 | SK PAI 23.207 ADE n | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain