SKRIPSI PAI
Keaktifan Ikatan Remaja Masjid Nurul Fata Dalam Pembinaan Akhlak di Desa Bandar Kecamatan Bandar Kabupaten Batang
Fase remaja merupakan masa yang dipenuhi berbagai dinamika baru bagi seseorang untuk menunjukka jati dirinya, fase ini sangat terpengaruh dari keluargan, teman bahkan lingkungan. Apabila budi pekerti atau akhlak remaja terdidik dan terarah tentu akan berdampak positif bagi lingkungannya atau sebaliknya. Sehingga kegiatan Ikatan remaja masjid berperan dalam situasi tersebut agar para remaja yang mayoritas muslim mampu bermasyarakat dalam koridor islami baik rohani maupun tingkah laku.
Pendidikan mengenai agama Islam tentu harus diajarkan sejak dini, mengingat besarnya tantangan dunia di era globalisasi yang kian maju dan berkembang ini yang menjadi kekhawatiran orang tua terhadap anak-anaknya. Dengan adanya kegiatan Ikatan Remaja Masjid diharapkan mampu menjadi wadah atau majlis keilmuan di masyarakat baik yang sifatnya klasik atau kontemporer. Sehingga pemikiran serta akhlak remaja sesuai dengan apa yang diajarkan oleh Rosulallah.
Dari banyaknya persoalan yang terjadi di masyarakat, kemudian menjadikan para pemuda masyarakat untuk menciptakan ranah konsultasi serta bertukar ide dan gagasan berupa Ikatan Remaja Masjid dengan misi utama pembinaan akhlak remaja dan masyrakat. Dan hal ini mendapat dukungan serta apresiasi penuh dari warga masyrakat dari awal gagasan berdiri hingga sekarang, karena kontribusinya yang sangat berdampak di lingkungannya. Maka dalam pelaksanaannya Ikatan Remaja Masjid membentuk struktur pembagian tugas sesuai peran para anggotanya agar lebih terorganisir guna mempermudah persebaran kebermanfaatannya.
Dalam pergerakannya, Ikatan Remaja Masjid turut serta di berbagai kegiatan masyarakat baik sosial, dan keagamaan. Kegiatan-kegiatan tersebut bertujuan agar para pemuda ikut aktif bukan hanya sebagai peserta saja namun juga melatih kepemimpinan dalam oraganisasi lingkup kecil hingga besar, sehingga ketika mereka beranjak di usia dewasa sudah terdidik dan terlatih berkomunikasi serta berinteraksi dengan baik dalam kehidupan kebermasyarkatan.
DAFTAR PUSTAKA :
Aisyah Nur Handryant, Masjid Sebagai Pusat Pengembangan Masyarakat (Malang: UIN Maliki Press, 2010), hlm. 51..
Akhmad Sodiq, Prophetic Character Building (Jakarta: Kencana, 2018), hlm. 179.
Al Wasim (Al-Quran dan terjemahan), Cipta Bagus Sagara, 2013, Jakarta
Amirul Hadi dan Haryono, Metodologi Penelitian Pendidikan (Bandung : Pustaka Setia.1998), hlm. 135.
Basrowi & Suwandi, Memahami Penelitian Kualitatif (Jakarta: PT Rineka Cipta 2008)
Beni Ahmad Saebani dan Abdul Hamid, Ilmu Akhlak (Bandung: CV Pustaka Setia, 2012) , hlm. 263.
Danil Musthofa, “Peran Jami’iyah Manaqib dalam Membentuk Akhlak Remaja di Desa Pekiringan Kecamatan Talang Kabupaten Tegal”, Skripsi Sarjana Pendidikan Islam (Pekalongan: STAIN Pekalongan, 2015), hlm. vii.
Fathi Yakan, Pemuda dan Revolusi (Jakarta: Media Dakwah, 1990), hlm. 16.
Fathi Yakan, Pemuda dan Revolusi..., hlm.74.
Ibnu Maskawih, Tahdzib Al-Akhlaq Wa Tathhru Al-‘Araq (Mesir: Al-Maktabah Al-Misriyah, 1934), hlm. 35.
Imam Abu Hamid Muhammad ibn Muhammad Al-Gazali, Ihya ‘Ulum Al-Din, Juz III (Kairo: Mu’asasah Al-Halb Wa-Syirkah, 1967), hlm. 68.
Kholid,A, Anggota Ikatan Remaja Masjid Nurul Fata, wawancara pribadi, Batang, Jumat 20 Mei 2022
Kholilah, “Hubungan Kegiatan Ikatan Remaja Masjid dengan Akhlak Remaja di Kelurahan Setono Kecamatan Pekalongan Timur Kota Pekalongan”, Skripsi Sarjana Pendidikan Islam (Pekalongan: STAIN Pekalongan, 2015), hlm. vii.
Lalu Muhammad Nurul Wathoni, Akhlak Tasawuf (Lombok: Forum Pemuda Aswaja, 2020), hlm. 3.
Lukman Hakim, “Urgensi Organisasi Remaja Masjid dalam Pembinaan Mental Remaja (Studi Analisis Himpunan Remaja Masjid Baitussalam (HIMMALA) Petamanan, Banyuputih, Batang)”, Skripsi Sarjana Pendidikan Islam (Pekalongan: STAIN Pekalongan, 2011), hlm. vii.
M. Daud Ali, Pendidikan Agama Islam (Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 1998), hlm. 352.
Margono S, Metodologi Penelitian Pendidikan (Jakarta: Adi Maha Satya, 2009), hlm.39.
Muhammad Miftah, Pembina Ikatan Remaja Masjid Nurul Huda, Wawancara Pribadi, Batang, 11 Desember 2021.
Nuryanis dan Romli, Pendidikan Luar Sekolah (Jakarta : Departemen Agama, 2003), hlm.26.
Nuryanis dan Romli, Pendidikan Luar Sekolah..., hlm.40.
Saifudin Azwar, Metode Penelitian (Yogyakarta : Puataka Pelajar, 2002), hlm. 37.
Saifullah, Fiqh Islam (Banda Aceh: Ar-Raniry Press, 2019), hlm. 123.
Soetmina, Perpustakaan, Kepustakaan dan Pustakawan, (Yogyakarta : Kanisius, 1992), Cet. Ke-I, h. 57
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Bandung :Alfabeta, 2008), hlm. 329.
Suharsimi Arikunto, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek (Jakarta: Rineka Cipta, 2002) hlm. 114.
Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja (Bandung : PT Remaja Rosdakarya, 2004), hlm. 184.
Syamsu Yusuf, Psikologi Perkembangan Anak..., hlm. 198.
Wahyudin, Pembina Ikatan Remaja Masjid Nurul Fata, wawancara pribadi, Batang, Jumat 20 Mei 2022
Wakidatul Khasanah, “Peranan Remaja Masjid Ar-Rahman Dalam Pembentukan Karakter Remaja Yang Religius Di Desa Waekasar Kecamatan Waepo Kabupaten Buru”, Skripsi Sarjana Pendidikan Agama Islam (IAIN Ambon, 2019), hlm. xvi.
Zakiah Drajat, Peranan Dalam Kesehatan Mental, (Jakarta: Gunung Agung, 1985), h. 160
23SK2321026.00 | SK PAI 23.026 AHM k | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain