SKRIPSI EKOS
Studi Desa Wisata Halal Berbasis Ekonomi Kreatif di Kampung Canting Landungsari Kota Pekalongan
Tujuan penelitin ini adalah 1) mendeskripsikan seberapa besar potensi kampung canting landungsari Kota Pekalongan sebagai representasi desa wisata halal berbasis ekonomi kreatif , 2) menjelaskan kegiatan ekonomi dalam memberdayakan masyarakat kampung canting landungsari sebagai desa yang berpotensi menjadi desa wisata halal dengan berbasis ekonomi kreatif, 3) menganalisis konsep desa wisata hala berbasis ekonomi kreatif yang ada di Kampung Canting Landungsari Kota Pekalongan.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian kualitatif. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan wawancara dan observasi dengan jumlah narasumber sebanyak 6 orang . Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Penelitian ini menggunakan metode analisis reduksi data.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kampung Canting Landungsari Kota Pekalongan ini memiliki potensi besar representasi desa wisata halal berbasis ekonomi kreatif. Selain telah beroperasi sebagai pusat pariwisata, Kampung Canting Landungsari merupakan wilayah yang kental dengan budaya religius. Kemudian terdapat beberapa unsur pokok yang harus dipenuhi untuk menganalisis konsep Desa Wisata Halal berbasis ekonomi kreatif. Beberapa kriteria sudah terpenuhi oleh Kampung Canting Landungsari, namun masih terdapat kriteria yang perlu ditingkatkan kembali untuk bisa dijadikan Desa Wisata Halal.
Kata kunci : Kampung Canting, Desa Wisata Halal dan Ekonomi Kreatif
DAFTAR PUSTAKA :
Abrori, F. M. (2020). Pariwisata Halal dan Peningkatan Kesejahteraan. Malang: CV. Literasi Nusantara Abadi.
Adinugraha, H. H., Mila, S., & Ana, K. (2018). Desa Wisata Halal: Konsep Dan Implementasinya Di Indonesia. Human Falah, 5(1).
Agung, A., Agung, P., & Yuesti, A. (2019). Metode Penelitian Bisnis Kuantitatif dan Kualitatif. Bali: CV. Noah Altheia.
Andriani, D. (2015). Laporan Akhir Kajian Pengembangan Wisata Syariah. Jakarta: Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan.
Basir, M. A. (2018). Analisis Strategi Klaster Industri Canting Cap di Kota Pekalongan. Jurnal Organisasi dan Manajemen, 14(1), 30-40.
Battour, M., & Ismail, M. N. (2016). Halal Tourism: Concepts, Practises, Challenge and Future. Tourism Management Perspective, 150-154.
Damayanti, M., & Latifah. (2015). Strategi Kota Pekalongan dalam Pengembangan Wisata Kreatif Berbasis Industri Batik. Jurnal Pengembangan Kota, 3(2), 100-111.
Deviliana. (2019). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Jayengan Kampung Permata Sebagai Kampung Wisata Industri Kreatif. Jurnal Region Pembangunan Wilayah dan Perencanaan Partisipatif, XIV(2).
Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Pekalongan. (2018). Pengembangan dan Pengelolaan Infrastruktur TIK. Pekalongan: Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Pekalongan.
Djakfar, M. (2019). Pariwisata Halal Perspektif Multidimensi. Malang: UIN- Maliki Press.
Ferdiansyah. (2020). Pengembangan Pariwisata Halal Melalui Konsep Smart Tourism. Jurnal of Sustainable Tourism Research, II(1).
Ferdiansyah, H., Cipta, E., Heryadi, R., & Ute, L. S. (2020). Pengembangan Pariwisata Halal di Indonesia Melalui Konsep Smart Tourism. Journal of Sustainable Tourism Research, II(1), 30-34.
Fitrianto. (2019). Pengembangan Ekonomi Indonesia Berbasis Wisata Halal. Jurnal Bisnis dan Manajemen Islam, VII(1).
Hakim, Rahman, M., & Kholidah, N. (2019). Hak Merek Sebagai Jaminan Gadai Untuk Permodalan UMKM Industri Kreatif Kerajinan Batik. Pena Justisia:Media Komunikasi dan Kajian Hukum, XVII(2).
Hasanah, E., & Nazhat, L. L. (2015). Pengembangan Wirausaha Muda Ekonomi Kreatif Berbasis Budaya di Daerah Istimewa Yogyakarta “,, Vol 4, No 2. Jurnal Studi Pemuda, IV(2).
Hayat, Zaini, & A.N., R. (2018). “Perencanan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan. Malang: Intelegensia Media.
Hermawan, H. (2016). Dampak pengembangan Desa Wisata Nglanggera Terhadap Ekonomi masyarakat Lokal. Jurnal Pariwisata, III(2).
Ishak, A. (2019). Pandangan Stakeholder Pariwisata Tentang Halal Tourism dan Baranding Yogyakarta. Jurnal Ranah Komunikasi, III(2).
Ismanto, K. (2019). The projection of Pekalongan to Halal Tourism. Makalah disampaikan pada Annual International Conference on Islamic Studies. Jakarta.
Ismanto, K., & Benny, D. M. (2019). Pekalongan sebagai Kota Wisata Halal: Pandangan Para Akademisi. Indonesian Journal of Hala, II(2), 34-39.
Khaerani, R. (2017). Pengembangan Daya Tarik Wisata Daarus Sunnah Menjadi Wisata Halal. Tourisme Scientific Journal, III(1).
Kurnia, A. P. (2020). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan Masyarakat Desa Wisata Kaki Langit Padukuhan Mangunan. JUMPA, VII(1).
Lestari, E. P., & Mohamad, A. (2017). Kewirausahaan dalam Multi Perspektif. Universitas Terbuka, Tangerang.
Mahardika, R. (n.d.). Strategi Pemasaran Wisata Halal . Mutawasith Jurnal Hukum Islam.
Mellita, D. (2018). Pemetaan Industri Kreatif Dalam Meningkatkan Pertumbu Ekonomi Kawasan Urban di Kota Palembang. Prosiding Seminar Nasional & Call Of Paper. Universitas Kristen Maranatha.
Moleong, L. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Muarifuddin. (2017). Implementasi Pembangunan Desa Wisata Batik di Desa Babagan Kecamatan Lasem Kabupaten Rembang. Jurnal Pendidikan dan Pemberdayaan Masyarakat, 4(1).
Mubarak, Z. L. (2018). Prospek Destinasi Wisata Halal Berbasis OVOP. Jurnal Kajian Ekonomi Islam, III(1).
Mustangin, e. a. (2017). Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal Melalui Program Desa Wisata Di Desa Bumiaji. Jurnal Pemikiran dan Penelitian Sosiologi, II(1).
Priyadi. (2016). Pariwisata Syariah Prospek dan Perkembangan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Refian, R. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Pra Sejahtera Melalui Inovasi Kripik Pisang Rumput Laut Di Desa Pajetan Kecamatan Sidamulih. Jurnal Abdi Galuh, I(1).
Satriana, E. D., & Hayyun, D. F. (2018). Wisata Halal: Perkembangan, Peluang, dan Tantangan. Journal Of Halal Product And Research, I(2).
Silviana, I. (2019). Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pengembangan Produksi Batik di Kampung Batik Pesindon Kota Pekalongan. Skripsi. Jurusan Politik dan Kewarganegaraan. Fakultas Ilmu Sosial. Universitas Negeri Semarang
Soetarso, P., & Mulyadin, R. M. (2001). Pembangunan Desa Wisata: Pelaksanaan Undang-Undang Otonomi Daerah. Jurnal Info Sosial Ekonomi.
Solekhah, M. (2012). Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Malang: Setara Press.
Subarkah, A. R. (2018). Potensi dan Prospek Wisata Halal dalam Meningkatkan Ekonomi Daerah ( studi kasus : Nusa Tenggara Barat. Jurnal Sospol, IV(2).
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Surwandono. (2020). Polemik Kebijakan Wisata Halal di Indonesia serta Tinjauannya Dalam Maqasid Syariah. Tsaqofah Jurnal Peradaban Islam, XVI(1).
Tambunan, & T.H., T. (2019). Pembangunan Ekonomi Pedesaan Berbasis pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Bandung: CV. PUSTAKASETIA.
Tyas, N. N., & Maya, D. (2018). Potensi Pengmbangan Desa Kliwonan sebagai Desa Wisata Batik di Kabupaten Sragen. Journal of Regional and Rural Development Planning, II(1), 76.
Wibowo, M. G. (2020). Indexs Pariwisata Halal ( Implementasi Fatwa DSN-MUI tentang Pedoman Penyelenggaraan Pariwisata Berdasarkan Prinsip Syariah di Bukittinggi). Jurnal Ekonomi Syariah, X(2).
Zahiroh, N. S. (2018). Program Pemberdayaan Wisata Kampung Batik di Desa Ngabab Kabupaten Malang Melalui Pendekatan CIPOO. Jurnal Praksis dan Dedikasi Sosial, I(2), 117-124.
Abrori, F. M. (2020). Pariwisata Halal dan Peningkatan Kesejahteraan. Malang: CV. Literasi Nusantara Abadi.
Adisasmito, W. (2015). Sistem Kesehatan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Agung, A., Agung, P., & Yuesti, A. (2019). Metode Penelitian Bisnis Kuantitatif dan Kualitatif. Bali: CV. Noah Altheia.
Andriani, D. (2015). Laporan Akhir Kajian Pengembangan Wisata Syariah. Jakarta: Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan.
Djakfar, M. (2019). Pariwisata Halal Perspektif Multidimensi. Malang: UIN-Maliki Press.
Hayat, Zaini, & A.N., R. (2018). “Perencanan Desa Wisata Berbasis Pemberdayaan. Malang: Intelegensia Media.
Moleong, L. (2017). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Priyadi. (2016). Pariwisata Syariah Prospek dan Perkembangan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN.
Solekhah, M. (2012). Penyelenggaraan Pemerintahan Desa. Malang: Setara Press.
Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: ALFABETA.
Tambunan, & T.H., T. (2019). Pembangunan Ekonomi Pedesaan Berbasis pariwisata dan Ekonomi Kreatif. Bandung: CV. PUSTAKASETIA.
http://www.halalmui.org/mui14/main/detail/berbagai-panduan-tentang-wisata- halal
Felya, R., “Metode Penelitian : Pengertian, Tujuan, Jenis” www.smkabdurrab.sch.id.
Badan Pusat Statistik. 2021. Kecamatan Pekalongan Timur dalam Angka. Badan Pusat Statistik Kota Pekalongan, Pekalongan.
Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Pekalongan. (2018). Pengembangan dan Pengelolaan Infrastruktur TIK. Pekalongan: Dinas Komunikasi dan Informasi Kota Pekalongan.
23SK2341223.00 | SK EKOS 23.223 HAS s | My Library (Lantai.3, Local Content) | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain